Rumah.com Berhenti Beroperasi Mulai 1 Desember 2023

Rumah.com sebagai portal properti andalan selama lebih dari 10 tahun mengumumkan akan tutup atau berhenti beroperasi mulai tanggal 1 Desember 2023.

Pernyataan Resmi

Informasi penutupan ini diperoleh langsung dari pop up pengumuman saat membuka situs Rumah.com, cuplikan pesannya adalah : Terimakasih telah menjadikan Rumah.com sebagai portal properti andalan selama lebih dari 10 tahun. Mulai tanggal 1 Desember 2023 kami akan berhenti beroperasi. Perjalanan PropertyGuru di Indonesia akan dilanjutkan oleh Asia Property Awards, penghargaan untuk yang terbaik di real estate. 

Menelusuri tautan yang diberikan, dikutip dari propertygurugroup.com, pernyataan Hari. V. Krishnan, Group CEO dan Managing Director PropertyGuru mengatakan bahwa setelah mempertimbangkan dengan hati-hati, telah membuat keputusan bisnis strategis yaitu secara bertahap mengakhiri bisnis Marketplace di Indonesia (Rumah.com). "Bisnis marketplace kami di Indonesia, yang beroperasi sebagai Rumah.com, akan berhenti beroperasi pada 30 November 2023".

"Keputusan ini tidak kami ambil dengan mudah, dan kami menyadari dampaknya terhadap
karyawan Rumah.com dan pelanggan kami yang berharga, yang telah kami layani selama
lebih dari satu dekade.".

"Meskipun sulit, keputusan ini penting bagi kami untuk fokus dan melakukan fase pertumbuhan berikutnya dan memungkinkan kami untuk memprioritaskan sumber daya kami sebagaimana mestinya."

PropertyGuru menjadi perusahaan PropTech terdepan di Asia Tenggara. Dari pengecekan perkiraan jumlah iklan yang ditayangkan Rumah.com melalui pencarian di Google.com : site:rumah.com ditemukan sebanyak 2.200.000 halaman yang diindeks oleh mesin pencarian Google. Rumah.com memang saat ini sebagai salah satu situs yang selalu muncul teratas dalam banyak pencarian properti di Indonesia baik rumah, tanah, apartemen, ruko, villa dan lain-lain.

Kenapa Rumah.com tutup?

Alasan penutupan marketplace Rumah.com mungkin tersirat dari pernyataan-pernyataan berikut :
"..sangat penting untuk terus meninjau kemajuan dan secara berkala merampingkan operasional kita, sambil secara hati-hati menata kembali prioritas terhadap sumber daya.."
"..fokus dan melakukan fase pertumbuhan berikutnya dan memungkinkan untuk memprioritaskan sumber daya sebagaimana mestinya..".